Minggu, 22 Maret 2009

SEKILAS TENTANG HIDUP SOE HOK GIE













Sekelumit Tentang Soe Hok Gie


Ketika riri reza mengarap film gie,soe hok gie udah 36 tahun dari kejadiaan yang haru.buku harian catatan harian seorang demosntran udah 10 tahun menghilang dari toko buku jadi wajar banyak orang bertanya siapa gie? yang dijawab dengan berbeda jawaban diantara mahasiswa ia adalah seorang demonstran tahun 60 an.namun dimata pecinta alam dia adalah anak mapala UI yang tewas di semeru tahun 1969.

Tragedi dipuncak semeru:

“saya selalu ingat kematian. Saya ingin ngobrol-ngobrol,pamit sebelum ke semeru,”begitu penggalan catatan harian gie,senin 8desember 1969.seminggu setelah itu ia bersama tujuh orang teman-nya Anton Wiyana,A.Rahman,Freddy Lasut,Idhan Lubis,Herman Lantang,Rudy Badil,Aristides Katopo berangkat kegunung semeru.

LEMBAH MANDALA WANGI

Siapa mengira itu adalah terakhir kali-nya mereka mendaki bersama gie.tanggal 16 desember 1969 sehari sebelum ulang tahun-nya ke 27,Gie dan Idhan Lubis tewas saat turun dari puncak karena menghirup uap beracun.Herman Lantang yang berada didekat Gie saat kejadian melihat Gie dan Idhan kejang2,berteriak dan mengamuk.tapi gagal.musibah kematian GIE di puncak semeru sempat m

embuat temen-temen nya binggung mencari alat transportasi untuk membawa jenazah Gie ke jakarta

a.untung ada pesawat punya AURI yang mendarat di malang yang lagi patroli,saat masuk pesawat seluruh awak pesawat memberikan penghormatan terakhir untuk Gie.

pada tanggal 24 desember 1969 dia dipindah kan kepemakam

an Kober tanah abang yang sebelum nya dimakamkan di pemakaman di menteng pulo.

Berani Dan Kereatif

pada zaman itu adalah ajang pertarungan kaum intelektual yang menentang atau mendukung pemerintahan bung karno.sepanjang 1966-1969 Gie berperan aktif dalam berbagai demontrasi,unuknya ia tak pernah jadi anggota KAMMI,organisasi yang menjadi lokomotif politik anggkatan 66.tapi Gie sebenarnya lebih banyak berjuang lewat tulisan.sebagai anak muda walaupun suka menggkritik dan doyan menyendiri Gie ternyata gaul temen nya ada dimana mana
sebuah peristiwa mengharukan terjadi di malang,saat temen-temennya memesan peti mati untuk Gie.pembuat peti itu bertanya benarkan peti mati untuk Gie anggukan Herman lantang,spontan si pengrajin peti mati itu menangis sesenggukan.''Dia pemberani,sayang mati muda''.kata snya dengan haru dan terisak.



1 komentar:

Boku no Blog mengatakan...

Bagus Artikel dan foto2nya,bikin ingat saat ikut mapala disekolah dulu.
Mampir juga di Blogku Ya..sobat,Good Luck..